Topologi jaringan (LAN) merupakan suatu pola hubungan antara terminal atau workstation dalam jaringan komputer. Pola ini sangat erat kaitannya dengan metode access dan media pengiriman yang digunakan.
Sistem jaringan komputer dapat disusun berdasarkan beberapa topologi, antara lain :
1. Point to Point (titik ke titik)
Topologi ini merupakan topologi jaringan yang system kerjanya sangat sederhana tetapi dapat digunakan secara luas. Begitu sederhananya jaringan ini seringkali tidak dianggap sebagai suatu jaringan tetapi merupakan suatu komunikasi data.
2. Star Network (jaringan bintang)
Topologi jaringan Star adalah susunan jaringan komputer yang berbentuk bintang, dimana seluruh peralatan yang akan dihubungkan dipusatkan pada satu titik dan pusan ini juga yang akan mengatur lalu lintas data dalam satu jaringan.
Menggunakan kabel aktif HUB sebagai pusat pendistribusian dan kabel UTP sebagai media transmisi, serta maksimal jarak 200m
3. Ring Network (jaringan cincin)
Pada jaringan ini terdapat beberapa peralatan yang saling dihubungkan satu dengan yang lainnya dan akhirnya membentuk sebuah cicin atau lingkaran. Jaringan ini tidak memiliki satu titik yang bertindak sebagai pusat ataupun lalu lintas data, semua simpul.node mempunyai tingkatan yang sama. Data yang dikirim akan melewati beberapa simpul sehingga sampai pada simpul yang dituju. Disamping itu jaringan juga bisa bergerak dalam bentuk satu arah ataupun dua arah.
Konfigurasi ini relative lebih mahal dari apabila dibandingkan dengan konfigurasi jaringan bintang. Hal ini disebabkan setiap simpul/note yang bertindak sebagai komputer akan bertindak mengatasi setiap aplikasi yang dihadapinya, serta harus mampu membagi sumber daya yang dimilikinya pada jaringan yang ada. Sistem ini lebih sesuai digunakan untuk system yang tidak terpusat.
Jenis kabel yang digunakan unshielded twisted pair (UTP), setiap kabel memakai jack RJ 45 dengan maksimal panjang kabel 180 meter.
4. Tree Network (jaringan pohon)
Pada jaringan ini terdapat beberapa tingkatan simpul (node). Pusat merupakan simpul yang paling tinggi tingkatannya yang dapat mengatur seluruh simpul yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahulu, karena topologi ini merupakan pengembangan dari topologi star.
5. Bus Network
Konfigurasi ini merupakan konfigurasi berbentk garis lurus dan cocok digunakan untuk daerah yang tidak terlalu luas. Setiap komputer/simpul akan dihubungkan dengan sebuah kabel komunikasi melalui interface (satu jalur). Setiap komputer dapat berkomunikasi langsung dengan komputer ataupun peralatan lainnya yang ada dalam jaringan dengan arti semua simpul mempunyai kedudukan yang sama.
Jenis media yang digunakan adalah kabel coaxial 50 ohm dengan jarak panjang kabel maksimal 500 m. Pada setiap PC harus ditambah dengan NIC.
Dapat disebut dengan per to per, dimana semua terminal dapat berkomunikasi satu sama lainnya tanpa memerlukan pengontrol (server). Disini server diperlukan untuk mengoneksi WLAN ke LAN lainnya. Topologi ini dapat mendukung operasi mobile dan merupakan solusi ideal untuk jaringan ad hoc. Keunggulan jika salah satu terminal rusak maka jaringan tertap berfungsi, delaynya kecil dan kompleksitas perencanaan cukup minim. Kelemahannya tidak ada memiliki unit pengontrol jarignan (kontrol daya, akses dan timing).
3. Jaringan selular
Jaringan ini cocok untuk melayani daerah yang cakupannya luas dan operasi mobile. Jaringan ini memanfaatkan konsep microcell, teknik frewensi. Keunggulannya adalah dapat menggabungkan keunggulan dan menghapus kelemahan dari kedua topologi diatas. Kelemahannya memilikinya kompleksitas perencanaan yang tinggi.
Topologi jaringan adalah, hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Topologi jaringan dapat dibagi menjadi 5 kategori utama seperti di bawah ini.
* Topologi bintang * Topologi cincin * Topologi bus * Topologi mesh * Topologi pohon
Setiap jenis topologi di atas masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Pemilihan topologi jaringan didasarkan pada skala jaringan, biaya, tujuan, dan pengguna.
Topologi Star/bintang Karakteristik topologi ini sebagai berikut :
* Medium transmisi yang digunakan dalam tipe topologi ini, membentuk jalur tertutup (closed loop), dan setiap workstation mempunyai kabel tersendiri untuk langsung berhubungan dengan file server, sehingga seluruh sistem tidak akan gagal bila ada salah satu kabel pada workstation yang terganggu. * Mudah dikembangkan, karena tiap node hanya memiliki kabel yang langsung terhubung kecentral node. * Dapat digunakan kabel yang “lower grade”, karena hanya menghandle satu lalu lintas data, biasanya digunakan kabel UTP. Node-node tersambung langsung ke suatu node pusat (biasa berupa hub), sehingga mudah dikembangkan. * Keuntungannya dari topologi star adalah apabila satu kabel node terputus, node lainnya tidak terganggu.
·Mesh Setiap computer/ alat terhubung langsung dengan computer/ alat lain melalui sebuah link khusus yang hanya digunakan untuk berkomunikasi antara 2 komputer/ alat yang dihubungkannya. Untuk menghubungkan n buah computer/ alat pada jaringan ini diperlukan “n(n-1)/2 segmen kabel (saluran).
·Star Setiap computer atau alat terhubung langsung menggunakan konfigurasi point-to-point, dengan pengendali pusat berupa hub.
·Bus Menggunakan konfigurasi sambungan multipoint. Tidak terdapat pengendali pusat. Transmisi sinyal dari suatu sentral tidak dialirkan secara bersamaan dalam dua arah. Berbeda dengan topologi jaringan mesh atau star yang keduanya dapat dilakukan komunikasi/ interkoneksi antar sentral secara bersamaan.
·Ring Piranti terhubung secara langsung melalui sambungan point-to-point membentuk sebuah loop/ jaringan tertutup. Sinyal berjalan sepanjang lintasan dalam satu arah dari piranti satu ke piranti lain. Tidak terdapat pengendali pusat. Setiap piranti dilengkapi dengan repeater.
·Tree Merupakan modifikasi atau gabungan beberapa topologi star. Disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi.
·LAN Merupakan jaringan yang dibatasi oleh area yang relative kecil. Beberapa model konfigurasi LAN, satu komputer biasanya dijadikan sebuah file server yang mengatur aktifitas jaringan, ataupun sebagai perangkat lunak yang dapat digunakan oleh computer-komputer yang terhubung ke dalam network. Komputer-komputer yang terhubung ke dalam jaringan (network) itu sendiri disebut dengan workstation. LAN terdapat di ruang laboratorium, kantor, gedung, sekolah, kampus, universitas, dan biasanya tidak jauh dari sekitar 1 km persegi.
·MAN Jaringan yang meliputi area yang lebih besar daripada LAN, misalnya di suatu wilayah metropolitan (sebuah kota besar dan sekitarnya) atau antar wilayah dalam satu provinsi. Dalam hal ini jaringan menghubungkan beberapa buah jaringan-jaringan kecil ke dalam lingkungan area yang lebih besar, sebagai contoh yaitu : jaringan Bank dimana beberapa kantor cabang sebuah Bank di dalam sebuah kota besar dihubungkan antara satu dengan lainnya.
·WAN Merupakan jaringan yang mencakup wilayah geografis luas (jangkauan di atas 50 km). Menggunakan sarana WAN, Sebuah Bank yang ada di Bandung bisa menghubungi kantor cabangnya yang ada di Hongkong, hanya dalam beberapa menit.WAN agak rumit dan sangat kompleks, serta menggunakan banyak sarana untuk menghubungkan antara LAN dan WAN ke dalam Komunikasi Global seperti Internet.
Local Area Network (LAN) Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (misalnya printer) dan saling bertukar informasi.
2. Metropolitan Area Network (MAN) Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.
3. Wide Area Network (WAN) Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai. hkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.
Jaringan komputer ialah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lain, yang bekerja bersama untuk mencapai suatu tujuan. Tujuan dari jaringan komputer tersebut adalah:
* Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori, harddisk. * Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting * Akses informasi: contohnya web browsing
Agar tercapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.
Sejak semakin memasyarakatnya Internet dan dipasarkannya sistem operasi Windows95 oleh Microsoft, beberapa komputer, baik komputer pribadi (PC) maupun server dapat dihubungkan dengan sebuah jaringan dari jenis LAN (Local Area Network) sampai WAN (Wide Area Network). Demikian pula dengan konsep “downsizing” maupun “lightsizing” yang bertujuan menekan anggaran belanja khususnya peralatan komputer, maka sebuah jaringan merupakan satu hal yang sangat diperlukan.
Apa itu Jaringan Komputer ? JARINGAN komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.
Jenis-Jenis Jaringan Komputer Secara umum jaringan komputer dibagi atas lima jenis, yaitu ;
1. Local Area Network (LAN) Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (resouce, misalnya printer) dan saling bertukar informasi.
2. Metropolitan Area Network (MAN) Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.
3. Wide Area Network (WAN) Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesinmesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.
4. Internet Sebenarnya terdapat banyak jaringan didunia ini, seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda . Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang seringkali tidak kampatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya. Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.
5. Jaringan Tanpa Kabel Jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komukasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin mendapat informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada diatas mobil atau pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa kabel diperlukan karena koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat. Saat ini jaringan tanpa kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel.
Topologi jaringan (LAN) merupakan suatu pola hubungan antara terminal atau workstation dalam jaringan komputer. Pola ini sangat erat kaitannya dengan metode access dan media pengiriman yang digunakan.
Sistem jaringan komputer dapat disusun berdasarkan beberapa topologi, antara lain :
1. Point to Point (titik ke titik)
Topologi ini merupakan topologi jaringan yang system kerjanya sangat sederhana tetapi dapat digunakan secara luas. Begitu sederhananya jaringan ini seringkali tidak dianggap sebagai suatu jaringan tetapi merupakan suatu komunikasi data.
2. Star Network (jaringan bintang)
Topologi jaringan Star adalah susunan jaringan komputer yang berbentuk bintang, dimana seluruh peralatan yang akan dihubungkan dipusatkan pada satu titik dan pusan ini juga yang akan mengatur lalu lintas data dalam satu jaringan.
Menggunakan kabel aktif HUB sebagai pusat pendistribusian dan kabel UTP sebagai media transmisi, serta maksimal jarak 200m
3. Ring Network (jaringan cincin)
Pada jaringan ini terdapat beberapa peralatan yang saling dihubungkan satu dengan yang lainnya dan akhirnya membentuk sebuah cicin atau lingkaran. Jaringan ini tidak memiliki satu titik yang bertindak sebagai pusat ataupun lalu lintas data, semua simpul.node mempunyai tingkatan yang sama. Data yang dikirim akan melewati beberapa simpul sehingga sampai pada simpul yang dituju. Disamping itu jaringan juga bisa bergerak dalam bentuk satu arah ataupun dua arah.
Konfigurasi ini relative lebih mahal dari apabila dibandingkan dengan konfigurasi jaringan bintang. Hal ini disebabkan setiap simpul/note yang bertindak sebagai komputer akan bertindak mengatasi setiap aplikasi yang dihadapinya, serta harus mampu membagi sumber daya yang dimilikinya pada jaringan yang ada. Sistem ini lebih sesuai digunakan untuk system yang tidak terpusat.
Jenis kabel yang digunakan unshielded twisted pair (UTP), setiap kabel memakai jack RJ 45 dengan maksimal panjang kabel 180 meter.
4. Tree Network (jaringan pohon)
Pada jaringan ini terdapat beberapa tingkatan simpul (node). Pusat merupakan simpul yang paling tinggi tingkatannya yang dapat mengatur seluruh simpul yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahulu, karena topologi ini merupakan pengembangan dari topologi star.
5. Bus Network
Konfigurasi ini merupakan konfigurasi berbentk garis lurus dan cocok digunakan untuk daerah yang tidak terlalu luas. Setiap komputer/simpul akan dihubungkan dengan sebuah kabel komunikasi melalui interface (satu jalur). Setiap komputer dapat berkomunikasi langsung dengan komputer ataupun peralatan lainnya yang ada dalam jaringan dengan arti semua simpul mempunyai kedudukan yang sama.
Jenis media yang digunakan adalah kabel coaxial 50 ohm dengan jarak panjang kabel maksimal 500 m. Pada setiap PC harus ditambah dengan NIC.
Topologi Jaringan WLAN
1. Tersentralisasi
Nama lainnya adalah star network atau hub based. Topologi ini terdir dari server © dan beberapa terminal pengguna, dimana komunikasi antara terminal harus melalui server terlebih dahulu. Keunggulannya adalah daerah cakupan cukup luas, transmisi relatif efesien dan disain terminal cukup sederhana karena kerumitan ada pada server. Kelemahannya adalah delaynya besar dan jika jaringan rusak maka jaringan tidak dapat bekerja
2. Terdistribusi
Dapat disebut dengan per to per, dimana semua terminal dapat berkomunikasi satu sama lainnya tanpa memerlukan pengontrol (server). Disini server diperlukan untuk mengoneksi WLAN ke LAN lainnya. Topologi ini dapat mendukung operasi mobile dan merupakan solusi ideal untuk jaringan ad hoc. Keunggulan jika salah satu terminal rusak maka jaringan tertap berfungsi, delaynya kecil dan kompleksitas perencanaan cukup minim. Kelemahannya tidak ada memiliki unit pengontrol jarignan (kontrol daya, akses dan timing).
3. Jaringan selular
Jaringan ini cocok untuk melayani daerah yang cakupannya luas dan operasi mobile. Jaringan ini memanfaatkan konsep microcell, teknik frewensi. Keunggulannya adalah dapat menggabungkan keunggulan dan menghapus kelemahan dari kedua topologi diatas. Kelemahannya memilikinya kompleksitas perencanaan yang tinggi.
By Sofiyah Kholid B on Nov 18, 2008
Topologi jaringan
Topologi jaringan adalah, hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Topologi jaringan dapat dibagi menjadi 5 kategori utama seperti di bawah ini.
* Topologi bintang
* Topologi cincin
* Topologi bus
* Topologi mesh
* Topologi pohon
Setiap jenis topologi di atas masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Pemilihan topologi jaringan didasarkan pada skala jaringan, biaya, tujuan, dan pengguna.
Topologi Star/bintang
Karakteristik topologi ini sebagai berikut :
* Medium transmisi yang digunakan dalam tipe topologi ini, membentuk jalur tertutup (closed loop), dan setiap workstation mempunyai kabel tersendiri untuk langsung berhubungan dengan file server, sehingga seluruh sistem tidak akan gagal bila ada salah satu kabel pada workstation yang terganggu.
* Mudah dikembangkan, karena tiap node hanya memiliki kabel yang langsung terhubung kecentral node.
* Dapat digunakan kabel yang “lower grade”, karena hanya menghandle satu lalu lintas data, biasanya digunakan kabel UTP. Node-node tersambung langsung ke suatu node pusat (biasa berupa hub), sehingga mudah dikembangkan.
* Keuntungannya dari topologi star adalah apabila satu kabel node terputus, node lainnya tidak terganggu.
http://jauhar-aribi.blogspot.com/2007/06/karakteristik-topologi-star-dan-mesh.html
By Anriani Puspita K.W on Nov 18, 2008
TOPOLOGI JARINGAN
·Mesh
Setiap computer/ alat terhubung langsung dengan computer/ alat lain melalui sebuah link khusus yang hanya digunakan untuk berkomunikasi antara 2 komputer/ alat yang dihubungkannya. Untuk menghubungkan n buah computer/ alat pada jaringan ini diperlukan “n(n-1)/2 segmen kabel (saluran).
·Star
Setiap computer atau alat terhubung langsung menggunakan konfigurasi point-to-point, dengan pengendali pusat berupa hub.
·Bus
Menggunakan konfigurasi sambungan multipoint. Tidak terdapat pengendali pusat. Transmisi sinyal dari suatu sentral tidak dialirkan secara bersamaan dalam dua arah. Berbeda dengan topologi jaringan mesh atau star yang keduanya dapat dilakukan komunikasi/ interkoneksi antar sentral secara bersamaan.
·Ring
Piranti terhubung secara langsung melalui sambungan point-to-point membentuk sebuah loop/ jaringan tertutup. Sinyal berjalan sepanjang lintasan dalam satu arah dari piranti satu ke piranti lain. Tidak terdapat pengendali pusat. Setiap piranti dilengkapi dengan repeater.
·Tree
Merupakan modifikasi atau gabungan beberapa topologi star. Disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi.
By Anisa Rizky Indah N. on Nov 19, 2008
JARINGAN KOMPUTER BERDASARKAN JANGKAUAN GEOGRAFI
·LAN
Merupakan jaringan yang dibatasi oleh area yang relative kecil. Beberapa model konfigurasi LAN, satu komputer biasanya dijadikan sebuah file server yang mengatur aktifitas jaringan, ataupun sebagai perangkat lunak yang dapat digunakan oleh computer-komputer yang terhubung ke dalam network. Komputer-komputer yang terhubung ke dalam jaringan (network) itu sendiri disebut dengan workstation. LAN terdapat di ruang laboratorium, kantor, gedung, sekolah, kampus, universitas, dan biasanya tidak
jauh dari sekitar 1 km persegi.
·MAN
Jaringan yang meliputi area yang lebih besar daripada LAN, misalnya di suatu wilayah metropolitan (sebuah kota besar dan sekitarnya) atau antar wilayah dalam satu provinsi. Dalam hal ini jaringan menghubungkan beberapa buah jaringan-jaringan kecil ke dalam lingkungan area yang lebih besar, sebagai contoh yaitu : jaringan Bank dimana beberapa kantor cabang sebuah Bank di dalam sebuah kota besar dihubungkan antara satu dengan lainnya.
·WAN
Merupakan jaringan yang mencakup wilayah geografis luas (jangkauan di atas 50 km). Menggunakan sarana WAN, Sebuah Bank yang ada di Bandung bisa menghubungi kantor cabangnya yang ada di Hongkong, hanya dalam beberapa menit.WAN agak rumit dan sangat kompleks, serta menggunakan banyak sarana untuk menghubungkan antara LAN dan WAN ke dalam Komunikasi Global seperti Internet.
By Erma Septyaningsih on Nov 19, 2008
Local Area Network (LAN)
Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (misalnya printer) dan saling bertukar informasi.
2. Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.
3. Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai. hkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.
By RATINI on Nov 19, 2008
Dasar Jaringan Komputer
Jaringan komputer ialah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lain, yang bekerja bersama untuk mencapai suatu tujuan. Tujuan dari jaringan komputer tersebut adalah:
* Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori, harddisk.
* Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting
* Akses informasi: contohnya web browsing
Agar tercapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.
Sejak semakin memasyarakatnya Internet dan dipasarkannya sistem operasi Windows95 oleh Microsoft, beberapa komputer, baik komputer pribadi (PC) maupun server dapat dihubungkan dengan sebuah jaringan dari jenis LAN (Local Area Network) sampai WAN (Wide Area Network). Demikian pula dengan konsep “downsizing” maupun “lightsizing” yang bertujuan menekan anggaran belanja khususnya peralatan komputer, maka sebuah jaringan merupakan satu hal yang sangat diperlukan.
dikutip dari : http://www.adisumaryadi.web.id
sseekkiiaann ddaann tteerriimmaakkaassiihh
By Allegra Lapiona A.S on Nov 20, 2008
Apa itu Jaringan Komputer ?
JARINGAN komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya
yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel
atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama
menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer,
printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan
komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.
Jenis-Jenis Jaringan Komputer
Secara umum jaringan komputer dibagi atas lima jenis, yaitu ;
1. Local Area Network (LAN)
Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung
atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan
untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor
suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (resouce,
misalnya printer) dan saling bertukar informasi.
2. Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang
berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN.
MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga
sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum.
MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan
televisi kabel.
3. Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas,
seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesinmesin
yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.
4. Internet
Sebenarnya terdapat banyak jaringan didunia ini, seringkali menggunakan perangkat
keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda . Orang yang terhubung ke jaringan
sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke
jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang
seringkali tidak kampatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan
sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan
terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya.
Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.
5. Jaringan Tanpa Kabel
Jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komukasi yang tidak bisa
dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin
mendapat informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada diatas
mobil atau pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa kabel diperlukan karena
koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat. Saat ini jaringan
tanpa kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu
memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang
menggunakan kabel.
By Anisaturohmah on Nov 20, 2008